December 14, 2020
8min Read
Ariata C.
Ada berbagai cara untuk merekam dan menyimpan hasil karya, kisah perjalanan atau petualangan, dan cerita pribadi, dan salah satunya adalah dengan membuat blog. Tidak ada batasan tentang siapa yang boleh membuat blog – siapa pun dapat melakukannya, termasuk Anda. Hanya saja, jika Anda masih baru di dunia blogging, membuat situs seperti ini kemungkinan akan susah. Terlebih lagi dengan hadirnya beragam pilihan platform blogging. Memang Anda bebas memilih platform untuk mengonlinekan blog, tapi kemudahan ini, di satu sisi, terasa membingungkan karena belum tahu dan paham mana software yang paling tepat. Dari sekian pilihan platform blogging, ada dua tool yang populer, yakni WordPress dan Blogger. Namun, di antara keduanya, mana yang paling baik?
Di artikel ini kami akan membahas perbandingan antara WordPress vs Blogspot. Perbandingan ini kami dasarkan pada lima kriteria berikut ini:
Setelah membandingkan Blogspot vs WordPress berdasarkan kelima kriteria di atas, kami akan membahas kelebihan serta keunggulan dari masing-masing platform.
Ingin performa yang lebih andal untuk website WordPress Anda? Manfaatkan WordPress hosting di Hostinger! Performa server terbaik untuk berbagai kebutuhan, jaminan uptime hingga 99,9%!
Daftar Isi
Jika berbicara soal blogging, WordPress dan Blogger adalah dua platform yang paling banyak digunakan.
Ada hal mendasar mengenai perbedaan Blogspot dan WordPress. Blogspot Blogger adalah platform yang dibuat dan dikembangkan oleh Google, sedangkan WordPress adalah platform yang menguasai pasar Sistem Manajemen Konten (CMS) saat ini.
Setelah bab ini, kami akan membahas lebih mendalam tentang keunggulan dan keunikan dari masing-masing platfom. Untuk saat ini, kami akan menjelaskan secara umum baik tentang Blogger maupun WordPress.
Sejak dulu kala hingga sekarang, Blogger selalu dikenal sebagai platform yang user-friendly. Dengan tool ini, Anda dapat membuat blog hanya dalam hitungan menit, lalu mempublish postingan. Semuanya bisa Anda lakukan secara gratis:
Sementara itu, WordPress terbagi atas dua tipe:
Umumnya WordPress yang sering dirujuk atau dibahas di internet adalah WordPress yang datang dalam versi self-hosted. Platform ini dapat diinstall secara gratis. Hanya saja, untuk mengoptimalkan kemampuannya serta membuat blog atau website berbasis WordPress, maka Anda harus punya web hosting dan domain.
Anda sudah mengenal secara umum kedua platform tersebut. Kini kami akan membandingkan WordPress vs Blogspot berdasarkan lima kriteria yang telah dijabarkan sebelumnya.
Blogger dan WordPress dikenal sebagai platform blogging yang user-friendly. Hanya saja, kalau soal membuat blog dengan mudah dan cepat, maka juaranya adalah Blogger.
Blogger
Agar bisa mengakses Blogger, Anda harus punya akun di Google terlebih dulu. Setelah Blogger berhasil dibuka, pilih Create new blog:
Blogger akan menampilkan notifikasi yang meminta Anda untuk memilih tema dan memasukkan judul blog. Apabila belum punya domain, Blogger akan memberi pilihan namabloganda.blogspot.com sebagai alamat URL blog. Pembuatan blog benar-benar memakan waktu hanya beberapa menit saja. Jika sudah selesai melakukan semua langkahnya, Anda bisa mulai membuat atau menuliskan konten pertama dengan menggunakan tool serta opsi yang tersedia di dashboard:
Kemudahan ini menjadikan Blogger sebagai tool yang mudah dioperasikan oleh para user pemula.
WordPress
WordPress juga unggul dalam hal kemudahan penggunaan. Popularitas platform ini begitu menggema sehingga berbagai web hosting ternama menawarkan opsi mudah untuk menginstall WordPress dalam beberapa kali klik saja. Anda pun tak perlu menunggu lama untuk mengonlinekan blog.
Setelah berhasil menginstall dan mengaktifkan WordPress, pastinya akan ada begitu banyak opsi serta fitur yang ditawarkan dibandingkan dengan yang Anda lihat di Blogger. Beragamnya fitur ini memberikan keunggulan tersendiri baik bagi WordPress maupun bagi Anda karena kreativitas pembuatan konten serta kustomisasi situs tidak dibatasi. Namun, di sisi lain, Anda membutuhkan waktu yang cukup lama untuk mempelajari serta memahami fitur dan opsi tersebut agar WordPress dapat dioptimalkan:
Sejujurnya, kami tidak bermaksud mengatakan kalau WordPress sulit untuk digunakan dan dioperasikan. Platform ini, sebenarnya, sangat intuitif. Hanya saja, membuat blog lebih mudah dengan menggunakan Blogger. Jadi, untuk Blogspot vs WordPress dalam hal kemudahan penggunaan, pemenangnya adalah Blogger.
Sampai di sini, Anda sudah tahu betapa mudahnya membuat blog baik dengan Blogger ataupun WordPress. Hanya saja, membuat blog tidak sama dengan mengelola blog. Platform yang dipilih nantinya menentukan seberapa besar kemudahan yang diperoleh ketika Anda harus mengelola dan maintenance blog. Perlu diketahui, mengelola blog berarti Anda harus selalu mengupdatenya dan menerapkan Optimasi Mesin Pencari (SEO).
Blogger
Dari segi manajemen website, Blogger punya berbagai kemudahan yang bisa Anda manfatkan. Anda dapat menambahkan halaman baru hanya dengan beberapa kali klik saja. Sayangnya, Blogger tidak menyediakan fitur terkait maintenance, kecuali Anda paham dan memang ahli soal HTML.
Blogger, di sisi lain, punya keunggulan dalam hal monetisasi. Anda bisa menghasilkan uang melalui Blogger dengan memasang AdSense (jika memang Anda memenuhi kualifikasi untuk melakukan AdSense). Semuanya ini berkat ‘hubungan yang erat’ antara Blogger dan Google.
Pada Blogger, terdapat tab Settings yang mudah diutak-atik. Masuk ke tab ini dan Anda bisa mengatur dan mengelola sejumlah opsi atau fitur situs, termasuk cara optimasi blog untuk search engine:
WordPress
Langkah-langkah penambahan halaman dan postingan baru di WordPress tidak berbeda jauh dengan yang Anda lakukan di Blogger. Semuanya mudah dan cepat. Bahkan editor WordPress menyediakan lebih banyak opsi daripada Blogger:
Begitu masuk ke halaman pengaturan situs, pasti Anda akan kewalahan untuk pertama kalinya karena ada banyak sekali opsi yang ditawarkan. Apabila platform atau plugin tertentu harus diupdate, maka notifikasinya akan muncul di dashbord. Hadirnya informasi seperti ini akan memudahkan Anda untuk selalu memperbarui situs.
WordPress memiliki tab Settings di mana Anda bisa mengatur dan mengelola semuanya mulai dari struktur URL blog sampai ke pengaturan privasi:
Platform ini juga menyertakan opsi untuk mengelola user, dan bahkan tool untuk mengimpor konten dari platform blogging lainnya. Pun kalau Anda ingin berpindah dari Blogger ke WordPress, proses perpindahannya bisa dilakukan dengan sangat mudah.
Dari segi kemudahan penggunaan, Blogger memang unggul. Namun, jika berbicara soal manajemen website, maka Blogger bukanlah pemenangnya. Mengapa? Pengelolaan website membutuhkan banyak tool, opsi, serta fitur sehingga blog dapat disesuaikan dengan keinginan dan kebutuhan pemiliknya. Dengan demikian, antara Blogspot atau WordPress, mana yang jadi pemenangnya untuk manajemen situs, maka jawabannya adalah WordPress.
Ada dua hal yang harus diingat baik-baik terkait dengan performa website:
Ada banyak faktor yang memengaruhi performa website selain dua poin di atas. Misalnya, Anda mengunggah gambar berukuran terlalu besar. Ukuran gambar yang tidak dikompres ini bisa saja menjadi penyebab loading website kian melambat. Contoh lain, provider hosting yang digunakan saat ini menawarkan layanan yang tidak prima. Otomatis pengalaman blogging Anda pun akan terganggu.
Blogger
Soal performa, Blogger tidak bisa terbantahkan. Platform hosted ini didukung oleh Google, dan berdasarkan pengalaman kami, tidak pernah ada masalah terkait waktu loading. Di samping itu, website berbasis Blogger cenderung menggunakan desain yang simpel, dan karena inilah, performa tidak selalu jadi perkara.
WordPress
WordPress pun punya waktu loading yang cukup cepat. Hanya saja, karena yang kita bandingkan di sinilah adalah platform WordPress self-hosted, maka performa blog atau website Anda sebagian besar bergantung pada provider hosting yang dipilih. Agar waktu loading tidak melambat, pilihlah provider hosting yang punya track record terbaik dalam hal performa. Meskipun demikian, Anda tetap harus mengontrol dan mengelola semua konten website dan website itu sendiri supaya nantinya waktu loading tidak mendatangkan masalah besar.
Umumnya mengelola dan mengembangkan website agar punya performa tinggi membutuhkan banyak hal, termasuk fleksibilitas. Misalnya, Anda bisa dengan mudah mengintegrasikan CDN dengan platform yang dipilih, atau mengotomatisasikan optimasi gambar. Dengan kata lain, Anda selalu bisa mempercepat waktu loading jika menggunakan WordPress. Sedangkan bila memakai Blogger, maka yang Anda lihat itulah yang didapatkan. Kali ini untuk perbandingan WordPress vs Blogspot, tidak ada yang keluar menjadi pemenang. Kedua platform ini sama-sama punya kelebihan di waktu loading.
Rasanya sungguh menyenangkan bilamana Anda sudah bisa membuat dan mengelola blog sendiri. Namun, kesenangan ini dapat berakhir untuk sementara ketika Anda dihadapkan pada masalah keamanan. Hackers akan mencoba untuk membobol dan mengakses website Anda, lalu merusaknya dengan serangan Denial of Service (DDoS), atau bahkan membuat Anda tidak bisa masuk ke dashboard website Anda sendiri. Agar website terlindung dengan baik, Anda harus mengonlinekannya di platform yang sudah punya catatan positif dalam mengatasi masalah keamanan.
Blogger
Tak hanya performa, Blogger ternyata juga unggul dari sisi keamanan. Hal ini dikarenakan Blogger didukung sepenuhnya oleh Google. Jadi, karena blog Anda dibuat di Blogger yang notabene di-support oleh Google, maka keamanannya tidak perlu diragukan lagi. Sayangnya, pengaturan keamanan default tidak dapat diubah-ubah karena Anda menggunakan closed platform atau platform yang tertutup.
WordPress
Fakta bahwa WordPress kerap menjadi incaran para hackers sudah bukan hal yang baru di dunia website dan blogging. Salah satu penyebabnya adalah platform yang open-source. Untungnya, CMS ini memberikan kesempatan bagi para usernya untuk melindungi website mereka dengan berbagai pilihan atau cara. Misalnya, provider web hosting menyediakan module keamanan canggih yang tidak dapat ditembus oleh para hacker.
Anda pun dapat mengubah pengaturan website untuk meningkatkan keamanan. Pengubahan pengaturan ini bisa dilakukan secara manual atau dengan menginstall plugin keamanan, seperti Sucuri Security (dan sejumlah opsi lainnya):
Poin yang harus dipahami adalah keamanan website berbasis WordPress dapat diatur dan dikelola oleh Anda. Jangan takut untuk mencari tahu lebih dalam tentang hal ini dan mengikuti langkah-langkah pengamanan website yang diberikan. Dengan demikian, website akan terhindar dari serangan jahat di internet. Untuk perbandingan Blogspot vs WordPress, juaranya adalah WordPress.
Kemudahan kustomisasi adalah istilah yang digunakan untuk menggambarkan seberapa besar tingkat fleksibilitas yang ditawarkan sebuah platform ketika Anda membuat dan mengelola website.
Dalam membuat blog, platform yang dipilih pastinya yang menawarkan sejumlah opsi atau pilihan kustomisasi. Dengan adanya keunggulan tersebut, Anda bisa mengonlinekan berbagai jenis blog.
Blogger
Dari segi kemudahan penggunaan, manajemen, performa, dan keamanan, Blogger selalu terdepan dan tidak kalah dari WordPress. Sayangnya, untuk poin kemudahan kustomisasi, Blogger kalah.
Blogger dirancang untuk menjadi platform blogging yang mudah dioperasikan oleh siapa saja, termasuk user pemula. Maka dari itu, tool dan opsi yang dihadirkannya pun tidak begitu banyak. Salah satu keunggulan Blogger adalah tersedianya sejumlah koleksi tema yang simpel dan rapi. Dengan tema ini, blog akan tampil responsif baik di desktop maupun perangkat mobile:
Sayangnya, tema-tema yang dihadirkan tersebut tidak bisa dikustomisasi lebih jauh. Meskipun Anda bisa menggunakan HTML tertentu untuk mengubah template Blogger dan juga beberapa aspek dasar, seperti warna tema, tetap saja pilihan yang ditawarkan sedikit sehingga desain blog Anda pasti akan mirip dengan blog user lain.
WordPress
WordPress adalah salah satu CMS yang kemudahan kustomisasinya tidak dapat dikalahkan. CMS ini punya ribuan plugin dan tema baik yang gratis maupun berbayar. Anda bahkan bisa mengombinasikan versi gratis dan berbayar untuk membuat website:
Proses menginstall dan mengaktifkan plugin serta tema sangat mudah. Bahkan dengan cepat Anda bisa mengubah keseluruhan tampilan website. Anda pun dapat memperkaya website dengan beragam fitur. Hal ini dikarenakan dengan plugin, Anda dapat menambahkan sebanyak mungkin fitur baru ke website. Jadi, untuk perbandingan dari segi kemudahan kustomisasi untuk Blogspot vs WordPress, pemenangnya adalah WordPress.
Kami telah menjabarkan apa saja yang menjadi keunggulan dan kelebihan Blogger berdasarkan lima kriteria. Hanya saja, ada banyak informasi yang harus Anda ketahui dan pahami. Jadi, kami akan meringkasnya ke dalam beberapa bagian.
Berikut dua alasan utama mengapa Anda harus menggunaan Blogger:
Blogger adalah platform pilihan terbaik bagi Anda yang ingin membuat blog sederhana dan di dalamnya terdapat tema serta fitur yang sederhana pula. Blogger juga jadi alternatif terbaik bagi Anda yang ingin mengasah skill menulis dan tidak mau repot-repot mengelola setiap aspek dari tampilan blog. Apabila blog sudah mulai berkembang dan Blogger tidak lagi bisa menyediakan tool serta fitur yang diinginkan, maka Anda bisa pindah ke WordPress.
Pastinya ada alasan mengapa banyak orang kemudian memilih WordPress untuk membuat blog. Awalnya platform ini memang dikhususkan sebagai software blogging. Namun ternyata, WordPress dapat dioperasikan untuk mengonlinekan berbagai jenis website karena kaya akan plugin dan tema.
Berikut beberapa alasan mengapa Anda harus memilih dan menggunakan WordPress:
Jadi, di antara WordPress vs Blogspot, Anda pasti sudah tahu mana yang lebih tepat untuk digunakan. WordPress menawarkan fleksibilitas yang lebih tinggi hampir di semua aspek. Meskipun yang dibuat hanyalah blog sederhana, WordPress tetap memberikan beragam fitur canggih yang tidak ada di Blogger. Selain itu, walaupun kaya fitur, WordPress bisa dioperasikan oleh siapa pun, bahkan pengguna pemula sekalipun.
Membandingkan perbedaan WordPress dan Blogspot seakan tidak pernah ada habis-habisnya. Namun, WordPress self-hosted lebih unggul di segala situasi. WordPress punya banyak opsi terkait manajemen konten, keamanan, dan kemudahan kustomisasi sehingga tool ini sangat mudah dijalankan oleh semua user. Fakta ini lantas tak menjadikan Blogger bukan pilihan yang baik untuk mengonlinekan blog. Apabila Anda hanya ingin setup blog sederhana tanpa fitur tingkat tinggi, maka Blogger adalah alternatif terbaik yang mudah.
Bagaimana pendapat Anda mengenai perbandingan yang kami lakukan terhadap WordPress vs Blogspot? Silakan tuliskan pendapat Anda pada kolom komentar di bawah ini!
December 07 2019
Saya memakai keduanya namun untuk masalah keamanan saya kurang setuju wordpress mengungguli Blogger. Wordpress sering tidak berdaya pada saat hacker membuat backdoor pada lubang PHP di sisi server. Hal yang tidak mungkin terjadi dengan mudah jika kita menggunakan blogger, karena sisi server di topang sangat kuat oleh Google. Namun untuk urusan kustomisasi saya setuju keunggulan wordpress, pada intinya wordpress dibuat berbasis inti PHP dengan banyak sekali addon. Addon memiliki kelemahan karena kebanyakan di buat oleh pihak ketiga dan kadang menimbulkan problem pada sokongan updatenya. Sedangkan blogger berbasis inti HTML. Namun kustomisasi melalui edit HTML dapat menghasilkan desain template yang menakjubkan di blogger. Untuk blogging lebih serius wordpress.org nampak lebih menakjubkan. Terimakasih sudah berbagi
December 11 2019
Menurut saya perbandingannya harusnya dari 2 versi antara versi gratisan dan versi yang sudah TLD. Untuk yang gratisan kan domain.blogspot.com serta domain.wordpress.com. Menurut saya jelas blogspot lebih unggul. Akan tetapi bagi yang ingin mengupgrade ke TLD atau Top Level Domain, menurut saya lebih baik menggunakan wordpress self hosted. Karena wordpress menyediakan plugins gratisan maupun berbayar yang menunjang blog itu sendiri. Kalau di blogger, mesti extra kerja keras. Contohnya, di wordpress.org tersedia plugin amp agar blog itu menjadi valid AMP dengan mudah, Sementara di blogger harus mengutak-atik postingan mode HTML agar bisa valid AMP. Terimakasih ilmu yang bermanfaat
Ketik balasan