Cara Menggunakan AI untuk Desain Web agar Lebih Menarik

Teknologi Artificial Intelligence (AI) kini menjadi cara baru di berbagai industri untuk mempermudah banyak hal, termasuk web development. Selain untuk membuat website tanpa coding, Anda juga bisa memanfaatkan AI untuk desain web.

Proses kreatif yang tadinya cukup memakan waktu saat mendesain web bisa menjadi lebih cepat berkat adanya software dan tool berteknologi AI. Anda pun tidak perlu lagi melakukan pekerjaan manual, cukup menggunakan prompt yang tepat untuk mendapatkan hasil optimal.

Nah, di artikel ini, kami akan menjelaskan cara menggunakan AI untuk desain web, mulai dari tips mendesain web dengan AI hingga rekomendasi tool kecerdasan buatan untuk memudahkan prosesnya. Lanjutkan scroll ke bawah yuk!

Apa Saja Contoh Pemanfaatan AI untuk Desain Web?

Dalam hal web design, berikut beberapa area yang akan menjadi jauh lebih mudah dengan adanya teknologi kecerdasan buatan:

• Mempermudah desain web bagi pemula. Platform seperti AI website builder gratis memungkinkan Anda merancang website yang berfungsi penuh tanpa harus menguasai bahasa pemrograman apa pun.
• Menghemat biaya desain. Tool AI sering kali lebih murah dibandingkan dengan menyewa jasa profesional. Misalnya, website AI pembuat gambar bisa menghasilkan gambar yang terlihat sangat nyata sehingga Anda tidak harus menggunakan jasa ilustrator atau membeli gambar-gambar stok.
• Mempercepat proses desain web. Saat ini, banyak web designer profesional menggunakan berbagai tool AI untuk mengotomatiskan tugas-tugas manual sehingga mereka bisa lebih menghemat waktu dan tenaga. Dengan demikian, mereka pun bisa fokus pada hal lain dalam pekerjaannya, seperti proses kreatif.
• Menyempurnakan desain web berdasarkan data. Tool kecerdasan buatan yang didukung oleh machine learning mampu menganalisis website untuk mengidentifikasi area yang memerlukan optimasi. Hal ini sangat berguna bagi website bisnis atau toko online untuk meningkatkan konversi.

Perlu diingat bahwa saat menggunakan AI untuk mendesain website, Anda sebaiknya melakukan riset lebih dulu untuk memilih platform yang paling sesuai kebutuhan, skill, dan budget Anda.

Pelajari juga cara membuat prompt yang efektif agar hasil yang didapat sesuai dengan keinginan Anda. Nah, di bagian berikutnya, kami akan membantu Anda mempelajari langkah-langkah yang bisa diterapkan saat mendesain web menggunakan AI.

Cara Menggunakan AI untuk Desain Web

Di bagian ini, Anda akan mempelajari cara memanfaatkan AI untuk desain website menggunakan tool seperti AI website builder, generator gambar, dan model pemrosesan bahasa alami (NLP).

1. Gunakan AI Website Builder

AI website builder merupakan metode termudah dalam hal memanfaatkan AI untuk desain website. Dengan AI website builder, Anda bisa membangun website sendiri dalam hitungan menit tanpa coding sedikit pun.

Biasanya, AI website builder akan meminta Anda memberikan deskripsi website yang ingin dibuat. Kemudian, tool kecerdasan buatan ini akan otomatis menghasilkan template baru berdasarkan permintaan Anda.

Salah satu contohnya adalah Hostinger Website Builder. Tool pembuat website AI kami menyediakan antarmuka intuitif yang akan memandu Anda membuat website. Untuk mencobanya, kunjungi halaman AI website builder lalu klik Try For Free untuk mencobanya secara gratis.

Untuk website pribadi, pertimbangkan untuk menggunakan paket Premium dengan harga mulai dari Rp24990.00/bulan. Dengan paket ini, Anda sudah mendapatkan domain gratis, bandwidth unlimited, dan 100 GB penyimpanan SSD. Resource ini sudah sangat memadai untuk blog atau portofolio.

Berikut adalah langkah-langkah menggunakan AI Website Builder Hostinger:

1. Dapatkan paket hosting, lalu buat akun. Pada proses setup, pilih Website Builder dengan AI.
2. Kemudian, Anda bisa mengklaim domain gratis (untuk langganan minimal 1 tahun), menghubungkan domain lama, atau menggunakan subdomain sementara (gratis).
3. Di halaman berikutnya, klik Mulai Buat Website.

4. Masukkan informasi berikut:
   • Nama brand. Bisa diisi dengan nama pribadi atau bisnis Anda, tergantung pada tujuan website yang ingin dibuat.
   • Jenis website. Pilihan yang tersedia adalah Toko Online, Blog, Showcase Bisnis (profil bisnis), Portofolio, Landing page, dan Lainnya.
   • Deskripsi website. Beri tahu AI tentang jenis bisnis atau proyek yang akan Anda onlinekan. Tulis selengkap mungkin sehingga tool ini bisa menghasilkan template terbaik sesuai keinginan Anda. Klik Lihat contoh kalau butuh inspirasi.

5. Klik Buat website dan tunggu beberapa menit. Tool kecerdasan buatan kami akan menyiapkan template website kustom dengan teks dan gambar stok.

6. Setelah itu, Anda bisa memodifikasi elemen desain sesuai preferensi. Anda bebas berkreasi dengan:
   • Mengubah palet warna dan jenis huruf. Pilih salah satu kombinasi warna dan font website yang sesuai dengan branding Anda.
   • Menambahkan halaman baru. Buat halaman menggunakan template siap pakai untuk toko online, blog, profil bisnis, dan halaman janji temu.
   • Berikan masukan (feedback). Sampaikan pendapat Anda tentang template yang dihasilkan tool kecerdasan buatan kami agar kami bisa menyempurnakannya.
7. Untuk menyesuaikan desain web Anda lebih lanjut, klik Edit website di pojok kanan atas untuk membuka editor drag-and-drop. Anda bisa memindahkan dan menambahkan elemen baru, mengedit versi mobile website, mengubah gaya, mengelola halaman, serta mengoptimasi meta title dan description.

8. Setelah selesai, klik Pratinjau untuk melihat tampilan website saat dionlinekan. Kemudian, pilih Onlinekan agar website Anda bisa diakses oleh semua orang di internet.

2. Dapatkan Ide Desain Website dengan AI

AI bisa memberi Anda inspirasi dalam proses desain website. Daripada repot mencari ide dari berbagai sumber dan platform, tool kecerdasan buatan bisa menghasilkan ide berdasarkan kriteria yang Anda tentukan.

Salah satu web AI yang bisa membantu Anda dalam hal ini adalah DALL-E. Model difusi tool ini mampu membuat ilustrasi yang mirip sekali dengan dunia nyata berdasarkan instruksi yang Anda berikan.

Pengguna bahkan mendapatkan 50 kredit DALL-E gratis untuk bulan pertama dan 15 kredit setiap bulan berikutnya.

Untuk menggunakan DALL-E, Anda bisa memberikan prompt desain web yang mendetail, mencakup jenis dan halaman website, tujuannya, skema warna, dan gaya desain yang diinginkan.

Contohnya seperti ini: “Homepage toko online yang menjual sepatu tenis. Gunakan palet warna hijau cerah. Buatkan desain web dengan gaya brutalist.”

Kira-kira seperti inilah hasil yang diberikan DALL-E:

Setelah itu, Anda bisa memilih gambar yang dihasilkan atau meminta tool ini untuk membuatkan lebih banyak variasi kalau-kalau membutuhkan lebih banyak inspirasi.

Kemudian, Anda juga bisa menggunakan Midjourney, platform lain yang tak kalah bagus untuk menghasilkan gambar berdasarkan petunjuk pengguna. Untuk menggunakan Midjourney, Anda memerlukan akun Discord dan bergabung dengan server beta Midjourney.

Dari sana, cukup gunakan perintah “/imagine” dalam kotak obrolan dan masukkan prompt untuk membuat gambar.

Sama seperti DALL-E, sebaiknya berikan prompt yang sangat spesifik. Berikut adalah contoh prompt yang bisa Anda gunakan untuk menghasilkan contoh desain homepage. Pengguna ini menyebutkan jenis perusahaan yang akan dibuat websitenya, skema warna, dan aspek estetika yang diinginkan.

Pada tahap ini, Anda bisa memilih versi yang memiliki daya tarik visual terbaik sesuai keinginan Anda, serta meminta dibuatkan variasi baru.

Perlu diingat bahwa Midjourney sudah menerima banyak sekali pengguna baru. Oleh karena itu, kredit gratis mungkin sudah tidak tersedia, dan Anda mungkin perlu membeli langganan berbayar. Paket premiumnya dimulai dari $8/bulan (sekitar Rp100 ribu).

3. Manfaatkan AI untuk Membangun Struktur Website

Saat baru memulai proyek desain website, Anda mungkin belum memiliki gambaran yang jelas mengenai strukturnya. Di sinilah tool kecerdasan buatan bisa membantu Anda.

Model NLP seperti ChatGPT bisa bertindak sebagai desainer web virtual dan memberikan ide struktur website berdasarkan kebutuhan Anda.

ChatGPT tersedia gratis, tapi versi Plus yang disediakannya memiliki fitur-fitur terbaru dan waktu respons yang lebih cepat dengan biaya $20/bulan (sekitar Rp330 ribu).

Ikuti langkah-langkah berikut untuk menggunakan ChatGPT dalam menentukan struktur website:

1. Login ke ChatGPT dan mulai percakapan dengan contoh prompt berikut:

Halo! Saya mau kamu jadi prompt engineer kali ini. Kamu akan membantu saya membuat prompt yang tepat untuk kebutuhan saya, yaitu mendesain struktur website untuk [jenis website Anda] yang ditujukan bagi [target audiens]. Tolong berikan 25 pertanyaan yang membantumu membuat prompt terbaik untuk membantu saya dalam hal ini.

Kira-kira seperti ini jawaban yang diberikan oleh tool dengan teknologi AI ini:

2. Jawab pertanyaan-pertanyaan tersebut dengan benar sampai proses pembuatan prompt selesai. Berikut contoh yang dihasilkan ChatGPT dalam percobaan ini:

3. Dari sini, minta ChatGPT untuk menghasilkan struktur website berdasarkan prompt yang baru saja dibuat. Dengan prompt di atas, berikut adalah hasil yang diberikan ChatGPT:

4. Tinjau saran yang diberikan dan sesuaikan struktur dengan kebutuhan Anda. Gunakan saran ini sebagai panduan untuk membuat halaman-halaman web dan mengatur kontennya.

4. Buat Tata Letak dengan AI Berdasarkan Contoh atau Sketsa

Selain memberikan inspirasi desain, teknologi AI juga bisa mengubah sketsa atau tangkapan layar (screenshot) menjadi wireframe yang siap diedit.

Visily adalah salah satu tool kecerdasan buatan yang bisa membantu Anda dalam hal ini. Untuk screenshot, cukup upload gambar desain web dan pilih apakah wireframe harus sesuai dengan gambar tersebut seakurat mungkin atau tidak harus persis.

Berikut antarmukanya setelah kami mencobanya dengan landing page Hostinger:

Lakukan proses yang sama untuk membuat sketsa. Setelah mengupload file, pilih apakah wireframe tersebut dimaksudkan untuk desain desktop atau perangkat seluler. Kemudian, sesuaikan dengan preferensi Anda menggunakan tool pengeditan yang tersedia.

Visily tersedia gratis, meskipun mungkin akan memiliki paket berbayar di masa depan.

5. Hasilkan Konten dengan Teknologi AI

Salah satu penggunaan umum AI dalam desain web adalah untuk pembuatan konten. Tool generatif AI seperti ChatGPT dan Jasper telah membantu banyak web designer menghasilkan konten unik dalam hitungan menit.

Tak terkecuali Hostinger Website Builder yang sudah dilengkapi pembuat teks AI bawaan. Cukup deskripsikan jenis konten yang Anda inginkan, lalu fitur ini akan mengganti teks dengan versi yang dihasilkan AI. Anda bisa langsung menggunakannya, atau meminta alternatif lain pada tool ini.

Selain itu, website AI untuk membuat gambar seperti DALL-E dan Midjourney bisa membantu membuat gambar atau ilustrasi kustom untuk website. Tool ini akan menyediakan aset visual yang sesuai dengan kebutuhan desain Anda.

Editor foto AI juga bisa sangat berguna ketika Anda perlu melakukan perubahan pada gambar. Misalnya, Canva menawarkan fitur seperti penghapus latar belakang, penyempurna foto, dan kuas untuk menghapus atau menambahkan elemen foto realistis pada gambar.

6. Bangun Identitas Brand dengan Bantuan AI

AI juga bisa membantu Anda mendesain identitas visual website, termasuk logo, palet warna, dan tipografi.

Untuk membuat logo khusus, Anda bisa mencoba Hostinger AI Logo Maker.

Ada dua mode AI yang bisa dipilih. Mode pertama akan menghasilkan gambar berdasarkan nama brand, slogan, dan industri. Opsi ini akan sangat membantu ketika Anda belum yakin dengan konsep desain Anda dan ingin mencari inspirasi dulu.

Dengan mode kedua, Anda bisa mendeskripsikan detail logo yang ideal bagi brand Anda. Contohnya, ini hasil yang kami dapatkan dengan tool logo maker Hostinger dengan prompt: “Seekor kucing memegang cangkir kopi.”

Apabila kesulitan dalam memilih warna, Huemint bisa menjadi alternatif. Huemint adalah tool desain web AI gratis yang memungkinkan Anda memilih warna, lalu tool ini akan memilihkan warna lain yang paling cocok dengan pilihan Anda.

Anda juga bisa mengatur sejauh mana tool ini perlu membantu dalam pemilihan warna. Huemint akan menampilkan pratinjau tampilan warna-warna tersebut ketika dipadukan dalam berbagai tata letak website.

Untuk memilih jenis huruf, Anda bisa mencoba Fontjoy. Sama seperti Huemint, Fontjoy memungkinkan Anda memilih jenis huruf untuk judul (heading), subjudul (subheading), atau teks utama.

Tool artificial intelligence ini kemudian akan memberikan saran tentang jenis huruf lain yang cocok dengan pilihan Anda. Dengan begitu, Anda pun bisa menciptakan tipografi yang serasi dan menarik secara visual untuk website Anda.

7. Optimasi User Experience (UX) dengan AI

Selain desain, tool AI juga bisa dimanfaatkan untuk mengoptimasi website. Beberapa platform memiliki fitur analisis data pengguna yang bisa mengidentifikasi dan merekomendasikan langkah-langkah peningkatan website, memungkinkan Anda menyesuaikan desain web guna meningkatkan konversi.

Hostinger AI Website Builder menyediakan fitur heatmap terintegrasi yang membantu Anda memahami interaksi pengunjung. Fitur ini bisa memvisualkan elemen-elemen halaman yang paling banyak diperhatikan pengunjung sehingga Anda bisa mengatur ulang strukturnya sesuai klik dan arah pandangan pengunjung.

Tool ini sangat membantu dalam menempatkan judul dan tombol pada landing page Anda guna memaksimalkan peluang konversi.

Untuk toko online, ada tool berbasis AI yang berfungsi memberikan rekomendasi produk guna membantu meningkatkan pengalaman pengguna (UX) dengan memberikan saran produk yang relevan dan lebih lengkap kepada pelanggan.

Nah, WooCommerce memiliki fitur ini, yaitu add-on Product Recommendations (rekomendasi produk) berbasis AI, dengan biaya $8.25 per bulan (sekitar Rp135 ribu).

Plugin ini menggunakan algoritma machine learning untuk menganalisis perilaku pengguna, riwayat pembelian, dan data produk guna memberikan rekomendasi khusus kepada pelanggan. Saran tersebut akan terus ditingkatkan seiring waktu, memastikan pengguna melihat produk yang paling relevan berdasarkan preferensi mereka.

Selain itu, ada AI chatbot yang bisa Anda pertimbangkan untuk mengoptimalkan UX. Dengan automasi dukungan dan jawaban atas pertanyaan yang sering diajukan, chatbot bisa membantu pengguna mendapatkan informasi yang dibutuhkan dengan cepat dan efisien.

ChatBot merupakan salah satu pilihan populer bagi pemilik bisnis kecil, dengan paket termurah yang dimulai dari $52/bulan (sekitar Rp820 ribu).

Tips Terbaik Cara Menggunakan AI untuk Desain Website

Apa pun tool AI yang Anda gunakan untuk mendesain website, pastikan selalu mengikuti tips terbaik untuk menghasilkan website yang optimal dan user-friendly. Berikut beberapa tips terbaik yang perlu Anda perhatikan dalam desain web menggunakan AI:

Fokus pada Pengalaman Pengguna (UX)

Pastikan website Anda menarik secara visual, mudah diakses, dan intuitif bagi target audiens. Pertimbangkan aspek optimasi UX website, aksesibilitasnya, desain yang responsive, dan navigasi yang mudah untuk menciptakan alur perjalanan pengguna yang nyaman.

Pahami Batasan AI

Penting untuk memahami bahwa teknologi AI hanya akan efektif ketika dipadukan dengan proses kreatif, keahlian, dan pemikiran kritis manusia sungguhan. AI hanyalah tool untuk memaksimalkan skill dan efisiensi Anda, bukan sebagai pengganti dalam pengambilan keputusan.

Jangan Sepenuhnya Bergantung pada Teknologi AI

Meskipun tool seperti AI website builder bisa mempermudah proses desain, penting untuk selalu meninjau dan menyempurnakan hasilnya.

Tambahkan sentuhan pribadi Anda untuk memberikan ciri khas dan keunikan sesuai brand Anda. Seimbangkan elemen yang dihasilkan oleh AI dengan elemen yang dihasilkan dari proses kreativitas manusia.

Uji dan Optimasi Secara Berkala

Lakukan A/B testing, minta masukan dari pengguna, dan analisis data untuk menemukan elemen-elemen yang perlu disempurnakan dalam proses berikutnya. Dengan melakukan hal ini secara rutin, website Anda pun akan tetap relevan, nyaman dikunjungi, dan sesuai dengan perkembangan tren serta preferensi pengguna.

Selain itu, dengan mengikuti tips terbaik desain website menggunakan AI, Anda bisa menghadirkan website dengan pengalaman pengguna yang menyenangkan, efektif dalam menyampaikan pesan brand Anda, dan mencapai tujuan bisnis.

Kesimpulan

Dalam artikel ini, kami telah membagikan cara mendesain web dengan AI, serta merekomendasikan tips inovatif untuk mempermudah proses desain dan optimasi pengalaman pengguna (UX).

Ini cara mendesain website menggunakan AI:

1. Gunakan AI website builder. Dengan Hostinger Website Builder, Anda bisa membuat website sendiri sesuai kebutuhan dalam hitungan menit, cukup dengan menjawab beberapa pertanyaan mudah.
2. Dapatkan ide desain website dengan AI. Hasilkan contoh website sebagai sumber inspirasi menggunakan generator gambar seperti DALL-E dan Midjourney .
3. Manfaatkan AI untuk membangun struktur website. Berikan prompt yang mendetail pada ChatGPT dan dapatkan saran terbaik mengenai cara menyusun konten halaman website Anda.
4. Buat tata letak dengan AI berdasarkan contoh atau sketsa. Visily adalah tool AI yang bisa mengubah sketsa dan tangkapan layar website menjadi wireframe yang bisa diedit.
5. Hasilkan konten dengan teknologi AI. Gunakan generator teks AI untuk mendapatkan teks konten web dalam hitungan menit. Anda juga bisa menggunakan generator gambar AI untuk membuat foto atau ilustrasi kustom.
6. Bangun identitas brand dengan bantuan AI. Buat logo, skema warna, dan kombinasi font menggunakan tool kecerdasan buatan seperti Hostinger logo maker, Huemint, dan Fontjoy.
7. Optimasi UX dengan AI. Analisis data dan perilaku pengguna menggunakan fitur AI Heatmap di Hostinger Website Builder. Untuk toko online, instal plugin rekomendasi produk berbasis AI untuk menyarankan item yang relevan dan meningkatkan konversi.

Namun ingat, peran utama tool kecerdasan buatan adalah untuk membantu Anda, bukan menggantikan Anda. Meskipun bisa mempercepat alur kerja, jangan gunakan tool tersebut untuk pengambilan keputusan. Pastikan juga untuk selalu meninjau hasil yang diberikan oleh AI dan menyesuaikannya dengan kebutuhan serta preferensi Anda.

Semoga sukses selalu! Jadi, apa tool AI untuk desain web yang akan Anda gunakan? Yuk sampaikan melalui kolom komentar di bagian bawah artikel ini!

Tanya Jawab (FAQ) AI untuk Desain Web

Mari lihat jawaban atas pertanyaan yang paling sering diajukan tentang cara menggunakan AI untuk desain web.