Content Marketing: Arti, Contoh, dan Manfaatnya untuk Bisnis

Content Marketing: Arti, Contoh, dan Manfaatnya untuk Bisnis

Content marketing adalah metode atau strategi pemasaran menggunakan segala jenis konten, baik tulisan, video, maupun suara. Hampir semua hal yang mengandung gambar, video, atau tulisan di sekitar Anda atau saat menjelajahi internet adalah konten.

Pada dasarnya, konten adalah segala sesuatu yang bisa menyampaikan informasi atau pesan kepada orang-orang yang melihatnya. Kini, dengan semakin mudahnya akses internet dan media, content marketing menjadi salah satu strategi pemasaran yang sangat ampuh.

Tapi, bagaimana Anda bisa mengaplikasikannya? Apa manfaat pemasaran konten bagi bisnis Anda? Nah, di artikel ini, selain membahas apa itu content marketing, kami juga akan menjelaskan contoh content marketing, penerapannya, serta manfaatnya untuk bisnis Anda. Simak sampai selesai, ya!

Pengertian Content Marketing

Jadi, seperti yang sudah kami jelaskan di atas, content marketing adalah strategi pemasaran yang dilakukan menggunakan berbagai jenis konten, entah itu gambar, video, suara, maupun tulisan. Apalagi, semuanya sekarang bisa jadi konten!

Konten yang bisa dimanfaatkan untuk pemasaran pun tidak terbatas pada dunia digital saja. Ya, meskipun sekarang sepertinya digitalisasi sedang masif terjadi di mana-mana, peluang yang bisa Anda ubah menjadi keuntungan tidak terbatas pada layar gadget saja.

Media konvensional seperti baliho, poster, atau brosur juga masih bisa Anda manfaatkan. Tentu saja, konten yang Anda sajikan juga harus unik! Pasti Anda sering kan melihat banner atau poster raksasa di jalanan yang dibuat seunik mungkin untuk menarik perhatian orang-orang?

Salah satu contoh strategi pemasaran konten ini adalah iklan pasta gigi Formula pada gambar berikut, di mana bintang iklannya seolah-olah menggigit papan iklan sampai robek dengan gigi yang kuat berkat menyikat gigi dengan produk tersebut.

contoh non-digital untuk content marketing adalah baliho
Sumber: neilpatel.com

Menarik kan? Nah, ruang untuk mengolah kreativitas Anda dengan konten sebenarnya ada banyak sekali. Untuk membantu Anda memaksimalkan strategi content marketing, kami sudah menyiapkan sejumlah strategi pemasaran konten yang bisa Anda coba di bawah ini.

Contoh Content Marketing dan Penerapannya

Setelah tahu pengertian content marketing, saat ini Anda mungkin sudah punya sedikit gambaran tentangnya. Untuk membantu Anda lebih memahaminya, di bawah ini kami akan menjelaskan content marketing strategy yang akan membantu pertumbuhan bisnis Anda.

Beberapa contoh yang bisa dicoba untuk content marketing adalah:

1. Content Marketing di Website

Content marketing menggunakan website ini umumnya menggunakan copywriting atau teks pemasaran. Seperti yang Anda tahu, website biasanya menjadi jembatan pertama antara bisnis Anda dengan para pelanggan di internet.

Anda harus memiliki website agar pelanggan bisa menjangkau bisnis Anda dari mana saja. Kalau belum punya website, jangan khawatir, karena ada banyak sekali panduan mudah tentang langkah-langkah bikin website.

Contoh content marketing di website

Website juga umumnya menggunakan halaman statis, yang biasanya tidak terlalu sering berubah. Oleh karena itu, penggunaan copywriting yang asyik dan menarik akan membuat pengunjung betah berlama-lama menjelajahi website Anda.

Nantinya, strategi pemasaran konten Anda pun akan memberikan hasil yang maksimal.

2. Menulis Content Marketing di Blog

Berbeda dengan website, strategi content marketing di blog bisa Anda lakukan dengan tulisan yang lebih bebas. Anda juga bisa memperbaruinya setiap saat, atau memposting artikel pemasaran konten setiap hari.

Kalau tadi Anda menggunakan copywriting di website, lain halnya dengan tulisan yang Anda buat di blog.

Contoh konten pemasaran di blog

Dengan blog sebagai media content marketing ini, Anda bisa menulis artikel yang lebih panjang lebar dan jelas, misalnya untuk mendeskripsikan produk, lalu menambahkan pesan ajakan kepada pembaca untuk membeli produk Anda.

Jangan lupa, agar strategi pemasaran konten Anda berhasil, pelajari lebih lanjut mengenai cara menulis blog yang menarik.

3. Merekam Video dan Menguploadnya

Video juga merupakan konten yang bisa Anda manfaatkan untuk content marketing. Anda bisa menguploadnya di berbagai platform yang memiliki banyak audiens, misalnya dengan cara promosi bisnis di TikTok, YouTube, atau Instagram.

Pastikan Anda membuat konten yang sesuai dengan ketentuan setiap platform. Di TikTok atau Instagram, misalnya, cukup unggah video singkat dengan format portrait dan kualitas yang bagus, karena kedua platform ini merupakan platform mobile yang tidak memiliki tampilan landscape.

Lain halnya dengan YouTube, Anda bisa mengunggah video yang lebih panjang dengan format landscape.

4. Menyusun E-book

Berikutnya, contoh pemasaran konten yang bisa Anda coba adalah dengan menyusun e-book. Anda bisa menulis panduan atau tutorial, lalu mengunggahnya di website Anda atau mempromosikannya melalui email marketing yang dikirimkan kepada subscriber.

Untuk mengunduh e-book yang Anda buat, pelanggan bisa memasukkan alamat email mereka, yang kemudian bisa Anda masukkan ke mailing list bisnis Anda untuk mengirimkan promosi berikutnya.

5. Mendesain Infografik yang Menarik

Selain tulisan dan video, Anda bisa memanfaatkan infografik sebagai strategi content marketing yang akan turut mengembangkan bisnis Anda. Saat ini, konten-konten berupa audio dan visual sedang banyak sekali diminati user, khususnya di Indonesia.

Nah, Anda bisa menggunakan kesempatan ini untuk membuat konten pemasaran berupa infografik. Gambar yang Anda buat harus jelas, tanpa terlalu banyak tulisan, dan tentunya mudah dipahami dalam sekilas, seperti contoh di bawah ini.

Contoh konten marketing melalui infografis

Anda bisa memanfaatkan media sosial untuk bisnis guna mengunggah infografik yang menarik untuk pemasaran konten, misalnya di Instagram atau Twitter.

Salah satu contoh media yang sangat berhasil dengan infografik di Instagram adalah tirto.id, yang memiliki ciri khas tersendiri sehingga user merasa tertarik untuk menyimaknya, dan pada akhirnya membuka website mereka.

6. Membuat Podcast di Platform Streaming

Menjamurnya platform streaming berlangganan meningkatkan minat masyarakat akan konten digital seperti film dan lagu. Bahkan, beberapa platform streaming lagu juga menyediakan ruang untuk podcast bagi para content creator yang senang berbagi cerita melalui suara.

Pendengar podcast di Indonesia sendiri lumayan banyak, lho! Anda pun bisa memanfaatkan media ini untuk membuat konten pemasaran, baik membuat channel sendiri sesuai niche Anda maupun bekerja sama dengan content creator lainnya di niche yang sama.

7. Partnership dengan Influencer

Strategi pemasaran konten yang satu ini merupakan gabungan dari semua hal di atas. Anda bisa menggunakan copywriting, audio, video, maupun artikel blog, tapi yang membedakannya adalah, konten tersebut digunakan untuk partnership dengan influencer.

Namun, ada satu hal yang harus Anda ingat. Meskipun influencer yang Anda ajak bekerja sama sudah punya pengaruh kuat, kalau kualitas content marketing Anda tidak dimaksimalkan, kecil kemungkinan konten Anda akan memberikan impact yang signifikan.

Manfaat Content Marketing untuk Bisnis

Bisa dibilang, content marketing adalah salah satu cara pemasaran yang sangat efektif apabila dikelola dengan baik.

Anda pasti sering mendengar berbagai pepatah tentang hal-hal yang berkaitan dengan konten, seperti “Satu gambar bermakna ribuan kata,” yang berarti ada begitu banyak pesan di balik sebuah gambar, atau “Buku adalah jendela dunia,” yang berarti tulisan juga bisa memberikan dampak yang luar biasa.

Melalui konten yang dikelola dan dioptimasi dengan baik, Anda bisa mencapai berbagai tujuan, tak terkecuali dalam hal bisnis.

Singkatnya, tujuan content marketing adalah untuk mempromosikan bisnis Anda melalui konten yang dikelola dengan baik sehingga bisa meningkatkan exposure dan engagement. Jika diuraikan, ada beberapa poin yang sebenarnya perlu Anda ketahui mengenai tujuan dan manfaat content marketing.

Berikut tujuan content marketing untuk bisnis Anda:

1. Menciptakan Persona Bisnis Profesional

Bisnis yang memiliki konten yang menarik akan menciptakan kesan bahwa mereka benar-benar serius menjalankan bisnisnya. Calon pelanggan pun bisa melihat bahwa bisnis Anda dikelola dengan baik.

Pelanggan yang merasakan kesan ini saat kali pertama membaca atau menyimak konten Anda pasti akan menaruh kepercayaannya pada bisnis Anda. Dengan demikian, mereka pun akan terus kembali melihat konten Anda, yang pada akhirnya bisa turut meningkatkan konversi.

2. Brand Anda akan Semakin Dikenal

Selanjutnya, setelah pelanggan mendapatkan kesan pertama yang bagus dan menaruh kepercayaan pada bisnis Anda, mereka pun akan dengan senang hati melakukan promosi secara sukarela.

Baik langsung maupun tidak langsung, mereka berkenan memperkenalkan bisnis Anda kepada teman-teman maupun keluarganya. Hingga akhirnya, proses ini terjadi berulang-ulang dan bisnis Anda pun makin dikenal secara luas.

3. Menghasilkan Traffic yang Lebih Tinggi

Masih ada hubungannya dengan poin sebelumnya, apabila bisnis Anda semakin dikenal, otomatis traffic yang masuk ke website Anda pun akan meningkat. Ini menjadi keuntungan sendiri bagi Anda, karena traffic yang tinggi tentu saja akan mendatangkan lebih banyak pemasukan.

Selain itu, kalau Anda juga menerapkan content marketing strategy melalui website atau blog, peringkatnya juga akan meningkat di Google dalam hal SEO.

4. Meningkatkan Angka Penjualan

Seiring dengan meningkatnya traffic ke website Anda, peluang konversi juga bertambah. Dengan konten yang berkualitas, Anda bisa “merayu” atau membujuk pengunjung untuk membeli produk Anda.

Nah, maka dari itu, penting bagi Anda untuk memaksimalkan konten dari berbagai sisi, baik konten gambar, copywriting, maupun video di berbagai channel bisnis Anda yang bisa dijangkau calon pengunjung.

5. Mempertahankan Tingkat Retensi

Pelanggan yang menyukai konten Anda dijamin akan terus kembali mengunjungi website atau media yang Anda gunakan untuk berbagi konten. Misalnya saja, Anda membuat strategi content marketing melalui media sosial seperti Instagram.

Kalau bisa mempertahankan kualitas konten, orang-orang pasti akan follow akun Anda, dan tetap mengikuti konten yang Anda upload di sana. Jadi, semua tujuan content marketing ini sebenarnya bagaikan rantai yang saling terkait.

6. Memperluas Jaringan Partnership

Bagi Anda yang memiliki bisnis, tentu saja tujuan dan manfaat content marketing adalah mengembangkan relasi dan partnership dengan bisnis lainnya.

Dengan menerapkan strategi content marketing bagi bisnis, Anda pun bisa melakukan kerja sama dengan perusahaan lain, hingga akhirnya melakukan ekspansi bisnis. Memang luar biasa content marketing ini!

Jadi, Content Marketing Adalah…

Seperti yang Anda tahu, saat ini digital marketing adalah salah satu cara ampuh untuk mengembangkan bisnis. Dari sekian banyak strateginya, content marketing adalah yang paling utama dan mendasar. Alasannya, karena pada dasarnya setiap materi pemasaran pasti membutuhkan konten.

Khususnya di media digital yang kebanyakan penggunanya adalah anak muda, content marketing menjadi metode yang paling tepat untuk memaksimalkan strategi pemasaran Anda. Melalui konten yang disusun dengan baik, Anda bisa mendapatkan perhatian anak-anak muda usia produktif ini dalam upaya mengembangkan bisnis Anda.

Setelah mengetahui apa itu content marketing beserta strategi content marketing dan tujuannya, sekarang adalah saat yang tepat bagi Anda untuk mulai memaksimalkan konten dan belajar digital marketing agar bisnis Anda makin moncer. Yuk! Tunggu apa lagi?

Author
Penulis

Faradilla A.

Faradilla, yang lebih akrab disapa Ninda, adalah Content Marketing Specialist di Hostinger. Ia suka mengikuti tren teknologi, digital marketing, dan belajar bahasa. Melalui tutorial Hostinger ini, Ninda ingin berbagi informasi dan membantu pembaca menyelesaikan masalah yang dialami. Kenali Ninda lebih dekat di LinkedIn.