Apa Itu Guest Post? Pengertian & Panduan Guest Post Lengkap

Guest post adalah konten yang ditulis blogger untuk dipublikasikan di blog milik orang lain. Dalam dunia marketing, guest blogging merupakan strategi untuk hal-hal berikut ini:

  • Membangun domain authority di niche Anda
  • Memperluas jaringan audiens dan blogger 
  • Meningkatkan trafik website

Namun, bagaimana cara membuat guest post yang efektif agar tulisan kita bisa diposting di blog orang lain? 

Nah, kali ini kami akan menjelaskan panduan guest blogging lengkap, mulai dari cara menulis guest post untuk blogger pemula, menemukan partner guest posting, dan langkah-langkah optimasi kontennya. Yuk langsung mulai saja!

Apa Fungsi Guest Post?

Khususnya untuk blogger pemula, manfaat guest post adalah:

Meningkatkan SEO dan Authority Website

Guest post bisa memaksimalkan SEO website dengan dua cara, dan yang pertama adalah jumlah backlink.

Backlink adalah link yang mengarah ke website atau blog Anda, ditaruh di website atau blog milik orang lain dengan tujuan menaikkan ranking website di halaman hasil mesin pencari (SERP).

Penulis guest post biasanya boleh menyisipkan satu atau dua link website miliknya ke dalam konten guest post atau bio penulis. Langkah ini umum dilakukan sebagai cara mendapatkan backlink berkualitas.

Google akan membaca link-link tersebut sebagai ‘referensi’, yang berarti blog penulis akan dipertimbangkan sebagai website yang tepercaya. Hasilnya, Google akan menganggapnya sebagai sumber yang kredibel, memberikan peluang untuk meningkatkan traffic website.

Menurut Ahrefs, jumlah backlink website akan berkontribusi pada jumlah traffic organik yang diperoleh website. Artinya, semakin banyak backlink, semakin banyak pula jumlah kunjungan website dari hasil pencarian Google.

Di samping backlink, fungsi lain guest post adalah untuk memopulerkan brand Anda di internet.

Misalnya blog Anda memiliki tema bisnis dan Anda sering menulis guest post di website seperti Forbes. Semakin sering nama Anda muncul di website yang relevan dengan niche Anda, semakin besar pula kemungkinan Google menganggapnya sebagai ahli di industri tertentu.

Walau begitu, Anda tidak bisa menulis guest posting sebanyak yang Anda mau. Google akan mendeteksi guest post yang terlalu banyak sebagai skema manipulasi link. Jadi, lakukan secukupnya saja.

Bagi user WordPress, optimasi website WordPress Anda agar ranking dan traffic website terus meningkat. 

Menjangkau Lebih Banyak Target Pembaca

Anda bisa mengundang pembaca blog lain ke blog Anda sendiri lewat konten guest post. Kalau dilakukan dengan benar, referral traffic dan konversi akan ikut meningkat.

Sudah banyak juga brand besar yang membuktikannya. Startup SaaS Groove mengklaim bahwa mereka dikunjungi oleh lebih dari 1 juta pembaca dengan guest blogging. Help Scout juga berhasil mendapatkan 36.000+ subscriber newsletter baru dengan cara ini.

Untuk memperluas target audiens di blog Anda, cobalah jalin kerja sama dengan website yang memiliki target pembaca sama, baik secara minat, kebiasaan, maupun demografi. Mereka kemungkinan akan menjadi pembaca setia setelah membaca guest post Anda.

Memperluas Jaringan Bisnis 

Manfaat lain guest post adalah memberikan kesempatan bagi Anda untuk menjalin relasi dengan sesama blogger dan brand.

Semakin banyak Anda memberikan ide konten dan menerbitkan artikel di blog lain, semakin Anda dikenal di niche Anda. Bahkan tidak menutup kemungkinan akan ada tawaran kerja sama dari brand atau blogger ternama loh!

Namun Anda perlu selektif dalam memilih website yang akan menjadi partner.

Jangan hanya tergiur dengan angka 100.000+ pengunjung bulanan. Pastikan juga bahwa website tempat Anda menulis guest post sama-sama memberikan konten yang berkualitas dan memiliki tingkat interaksi audiens yang baik.

Hindari blog yang memiliki konten spam dan berkualitas rendah untuk menjaga reputasi online Anda.

Mempromosikan Produk atau Layanan

Kalau sudah memiliki website eCommerce dan mulai berjualan online, Anda bisa memasarkan produk dan layanan lewat konten guest post.

Sebagian besar blog mengizinkan penulis guest post untuk mempromosikan produk atau layanannya. Contohnya adalah Elna Cain yang menulis guest post di Blogging Wizard berikut ini:

Terkadang, Anda juga bisa secara gamblang menyebutkan nama produk atau layanan Anda apabila masih relevan dengan topik tulisan dan website partner.

Mari lihat konten guest post Ahrefs tentang meningkatkan traffic blog di bawah ini. Si penulis memperkenalkan agensinya, Growth Machine, untuk menggambarkan kesuksesan strategi yang ditulisnya.

Meskipun tidak secara langsung mempromosikan bisnis penulis, konten tersebut secara singkat memberitahukan layanan yang disediakan agensinya kepada calon klien.

Ingat, sebagian besar blog tidak mengizinkan promosi produk dan layanan secara terang-terangan di konten guest post. Jadi, jangan sengaja menulis konten jualan, dan baca panduan dari pemilik blog untuk mengetahui apa saja yang diizinkan dan tidak diizinkan.

Menghasilkan Uang dari Konten Blog

Penulis freelance dan blogger bisa menghasilkan uang dari blog melalui guestpost. Beberapa pemilik blog memberikan komisi untuk setiap konten guest post yang diterbitkan. Namun, konten yang ditulis biasanya memiliki syarat yang lebih spesifik.

Harga setiap kontennya pun bervariasi. Sebagian besar blog populer membayar ± $75/postingan, tergantung pada jumlah kata dan topik konten.

Cara Membuat Guest Post yang Efektif

Perjalanan guest blogging biasanya dimulai dari mencari blog partner untuk menulis, menyampaikan ide konten kepada pemilik situs, mengirimkan konten, dan mempromosikan postingan Anda agar dibaca pengunjung.

Nah, di bawah ini kami punya panduan lengkap cara menulis guest post yang efektif dengan tips-tips jitu yang bisa Anda langsung coba. Check it out!

1. Temukan Blog untuk Guest Posting

Langkah pertama dalam memulai guest post adalah mencari website yang bisa dijadikan partner di niche yang sama.

Setelah punya daftar beberapa calon blog partner, cari tahu informasi guest posting di halaman Tentang Kami, Kontak, atau FAQ website tersebut.

Opsi lainnya, buka Google dan ketikkan site:namawebsite.com guest post atau site:namawebsite.com write for us. Hasilnya akan menunjukkan website yang memuat keyword tersebut. Atau, gunakan keyword guest post Indonesia untuk melihat daftar website yang menerima konten guest post.

Selain itu, coba alternatif keyword di bawah ini. Pastikan untuk mengganti “kata kunci dengan istilah yang berkaitan dengan target industri atau niche Anda.

  • “kata kunci” + “guest post”
  • “kata kunci” + “write for us”
  • “kata kunci” + “guest post guidelines”
  • “kata kunci” + “guest blogging guidelines”
  • “kata kunci” + “guest posting guidelines”
  • “kata kunci” + “contributor guidelines”
  • “kata kunci” + “guest post submissions”
  • “kata kunci” + “accepting guest posts”
  • “kata kunci” + “submit guest post”

Berikut adalah contoh hasil pencarian kata “tech” + “write for us”:

Kemudian, Anda juga bisa mencari kesempatan guest blogging di Twitter. Di kolom pencarian, masukkan kata kunci terkait niche Anda + istilah guest post. Berikut contoh hasil pencarian di Twitter:

Selanjutnya Anda bisa melihat profil backlink kompetitor dan menemukan website yang pernah mereka buatkan konten guest post. Gunakan fitur backlink checker Ahrefs untuk melakukannya.

Perlu diketahui bahwa tidak semua website menyertakan informasi tentang guest blogging. Namun bukan berarti blog tersebut tidak menerima konten dari pihak ketiga.

Anda bisa menyimpan email pemilik atau editor blog tersebut. Nantinya Anda bisa menghubungi mereka untuk mempromosikan ide guestpost Anda.

Jangan lupa untuk selalu mengecek setiap blog target juga ya. Pastikan Anda menulis konten untuk blog yang legal, aman, dan kredibel. Anda bisa memfokuskan pilihan target blog dengan mengevaluasi hal-hal berikut:

  • Target audiens. Apakah mereka adalah segmen pembaca yang ingin Anda jangkau? Apakah mereka punya minat atau demografi yang sama dengan pembaca blog Anda? Apakah mereka akan tertarik mengunjungi website Anda setelah membaca konten guest post Anda?
  • Engagement. Cek performa konten dengan melihat komentar dan berapa kali konten guest post Anda dibagikan. Selain itu, cek media sosial pemilik blog untuk melihat apakah mereka turut mempromosikan konten dari kontributornya di platform sosial mereka.
  • Kredibilitas. Bagaimana reputasi blognya? Nah, cek dengan tool backlink checker Ahrefs dan cari tahu DR (Domain Rating) mereka. Targetkan website dengan skor DR antara 20 dan 50 dulu. Meskipun kurang memiliki authority, biasanya website seperti ini lebih terbuka untuk kerja sama dengan blogger baru.

Berikutnya, pilih satu blog yang sekiranya paling sesuai dengan kebutuhan Anda, lalu lanjutkan ke langkah di bawah ini.

2. Brainstorm Ide Konten Guest Post

Mulailah memikirkan ide konten blog yang akan Anda tulis untuk blog partner. Ingat, postingan harus mematuhi syarat dan ketentuan pemilik website, mampu menjawab pertanyaan pembaca, dan membahas topik baru yang belum ditulis di guest post lainnya.

Beberapa blog biasanya memiliki panduan guest post yang mencakup topik yang dibutuhkan pemilik blog dan formatnya. Gunakan panduan ini untuk membantu proses brainstorming Anda.

Kemudian, sebaiknya cari tahu juga konten terpopuler blog partner untuk melihat minat audiensnya. Gunakan tool Ubersuggest untuk mencari tahu halaman terpopuler website apa pun.

Selain itu, lihat postingan terbarunya untuk mengetahui strategi konten yang sedang diterapkan si pemilik blog. Tulisan Anda dijamin lebih mudah diterima kalau sesuai dengan target dan tujuan pemilik blog saat ini.

Berikut adalah tips yang bisa Anda coba untuk brainstorming ide konten guest post:

  • Pilih ide yang menunjukkan keahlian Anda. Pengalaman pribadi, cerita kesuksesan, dan evaluasi kesalahan Anda bisa menjadikan artikel terlihat lebih kredibel, unik, dan menarik bagi pembaca.
  • Cari topik blog yang sedang tren di niche tersebut. Gunakan Google Trends dan BuzzSumo untuk melihat tren yang sedang populer di kalangan pembaca.
  • Tawarkan untuk menulis ulang konten guest post yang kurang berhasil. Manfaatkan tool SEO untuk mengetahui artikel mana saja yang belum mampu mendapatkan banyak traffic. Kemudian, identifikasi hal-hal yang bisa dioptimasi, seperti apakah konten sudah up-to-date, lengkap, dan terstruktur dengan baik.

Dari sini, pilihlah dua hingga tiga topik blog yang memiliki kemungkinan terbesar diterima oleh pemilik blog. 

3. Ajukan Ide Konten Guest Post

Sekarang kami akan membantu Anda menyusun email yang baik untuk mengajukan topik guest post ke blog partner.

Ingat, ada beberapa blog yang langsung meminta artikel lengkap daripada sekadar idenya saja. Jadi sebaiknya Anda sudah membaca seluruh pedoman guest posting mereka sebelum melakukan langkah ini.

Selain itu, pastikan Anda punya kontak yang benar. Ide konten harusnya dikirimkan ke tim editor konten. Jangan sampai Anda salah kirim email ke tim Customer Service ya.

Ada baiknya juga kalau Anda bisa berkenalan dulu dengan pemilik atau editor blog sebelum mengirimkan email. Dengan mereka mengenal Anda sebagai sesama blogger, kesempatan email Anda untuk dibuka dan dibaca tentu akan lebih besar.

Nah, coba PDKT dulu dengan mengomentari postingan blog terbaru mereka, membagikan artikel mereka di platform Anda, atau berinteraksi di media sosial. Coba lakukan semua ini beberapa minggu sebelum mengirimkan penawaran guest posting.

Di bawah ini adalah beberapa tips untuk mempromosikan guest post:

  • Buat isi email yang terasa personal. Jangan gunakan pesan yang sama untuk semua calon partner. Sebut nama pemilik blog dalam pesan Anda, dan sertakan postingan mereka yang Anda sukai. Tunjukkan kemampuan riset Anda lewat email ini.
  • Gunakan subjek email yang menarik. Jangan hanya menulis “tawaran guest post”. Coba sebutkan ide konten Anda juga sebagai subjek email. 
  • Singkat dan jelas. Perkenalkan diri, jelaskan tujuan, dan sampaikan ide guestpost Anda. Panjang email yang ideal berkisar antara 50 dan 125 kata.
  • Sertakan contoh tulisan. Tunjukkan skill dan pengalaman menulis Anda, sekaligus beri tahu mereka tulisan seperti apa yang akan Anda buat. Kalau sudah punya guest post di blog lain, Anda juga bisa menaruh linknya dalam email.
  • Koreksi dan proofread isi email. Cek lagi tata bahasa pesan email Anda agar terlihat lebih profesional.
  • Aktifkan tanda tangan email. Sertakan nama lengkap, judul website, dan akun media sosial Anda. Berikan akses bagi pemilik blog untuk mencari tahu lebih banyak tentang diri Anda.
  • Minta seseorang memperkenalkan Anda dulu. Kalau Anda kenal salah satu blogger yang pernah menulis guestpost di blog tersebut, coba minta bantuan mereka untuk merekomendasikan Anda. Pemilik blog biasanya lebih cepat menerima blogger dari rekomendasi penulis yang pernah bekerja sama dengannya.
  • Gunakan email khusus. Gunakan email profesional dan kredibel agar tidak dikira spam atau penipuan. Anda bisa membuat email domain dengan layanan email hosting Indonesia dari Hostinger.

Apabila belum pernah mengirimkan email seperti ini, jangan khwatir, kami sudah menyiapkan template emailnya untuk Anda. 

Subjek: Guest Post Fast Food Enak: Resep kentang goreng tanpa minyak

Halo Devina,

Saya Indah, seorang penulis blog di Masakan Rumah Indonesia.

Saya sering mencoba beberapa resep Anda, misalnya nugget ayam rendah kalori yang jadinya enak sekali! Terima kasih atas resepnya ya. Saya ingin memberikan beberapa ide konten guest post yang masih ada kaitannya dengan makanan sehat:

  • Resep kentang goreng tanpa minyak
  • 10 resep daging burger vergan
  • Cara membuat es krim bebas gula di rumah

Berikut adalah artikel yang saya tulis tentang susu rendah lemak terbaik untuk blog makanan Good Food. Artikel tersebut telah dikunjungi 5000 orang dan dibagikan 250+ kali di Facebook.

Terima kasih. 

Salam sehat,

Indah Purnama

Pencinta kuliner dan blogger di Masakan Rumah Indonesia

4. Tulis Konten Berkualitas

Setelah ide Anda diterima, sekarang saatnya untuk menulis konten!

Meskipun setiap blog memiliki pedomannya sendiri, ada beberapa tips menulis guest post terbaik yang bisa Anda coba: 

  • Pahami search intent pembaca. Kira-kira, apa tujuan pembaca membaca konten Anda? Pastikan untuk menjawab semua pertanyaan utama mereka lewat tulisan Anda terkait topiknya.
  • Buat konten unik dan berbeda dari kompetitor. Berikan informasi terbaru, lihat topik dari sudut pandang lain, atau bagikan tips yang bisa langsung dicoba pembaca.
  • Sertakan kutipan para ahli. Kutipan profesional membuat postingan Anda lebih informatif dan kredibel. Kunjungi HARO atau Help a B2B Writer kalau Anda menulis untuk niche bisnis.
  • Jangan  promosi diri sendiri. Sebagian besar website pasti menolak konten guest post yang secara eksplisit memasarkan produk atau layanan penulis di kontennya. Sebut produk atau layanan Anda sebagai contoh saja.
  • Sertakan keyword untuk SEO. Gunakan keyword secukupnya dengan tata bahasa yang benar.
  • Sesuaikan gaya dan format tulisan dengan postingan sebelumnya. Setidaknya, tulisan Anda harus sesuai dengan struktur, bahasa, dan penjelasan konten lain yang sudah dipublikasikan.
  • Pastikan konten mudah dibaca dan dipahami. Gunakan bahasa dan istilah sederhana, kalimat aktif, paragraf pendek, dan daftar konten yang jelas dan rapi.

5. Berikan Judul yang Menarik

Apalah artinya postingan yang bagus tanpa judul yang menarik. Jadi, susunlah kata-kata judul dengan cermat sehingga bisa mengundang pembaca untuk mengklik artikel dari homepage maupun hasil pencarian.

Beberapa hal yang perlu dipertimbangkan saat menentukan ide judul di antaranya:

  • Tunjukkan bahwa artikel mampu menjawab pertanyaan pembaca. Pembaca cenderung mengklik judul artikel yang sekiranya menarik dan menjawab rasa penasaran mereka.
  • Sertakan angka bila sesuai. Ternyata, judul yang menyertakan angka lebih sering diklik oleh pengguna internet. Gunakan trik ini untuk artikel panduan dan listicle.
  • Gunakan pertanyaan. 8% pencarian di Google menggunakan kalimat tanya. Gunakan format ini untuk menunjukkan bahwa artikel Anda akan menjawab pertanyaan calon pengunjung.
  • Optimasi judul untuk mesin pencari. Google hanya bisa menampilkan 70 karakter dalam tag judul. Jadi, pastikan judul Anda tidak melebihi batas ini dan sertakan keyword.
  • Hindari judul clickbait. Jangan melebih-lebihkan konten artikel atau menjanjikan pembahasan yang tidak ada di dalam artikel Anda.

Kalau butuh inspirasi, kunjungi Databox untuk melihat contoh judul blog terbaik.

Tidak hanya membantu memaksimalkan SEO website target, internal link juga menunjukkan bahwa Anda memahami konten blog partner sehingga mereka kemungkinan akan memublikasikan guest post Anda.

Tapi jangan asal pilih link ya. Anda harus selalu memilih link postingan blog yang sesuai konteks dan topik artikel.

Cara tercepat untuk menemukan internal link adalah dengan memasukkan site:namawebsite.com [kata kunci] di Google. Hasilnya hanya akan menampilkan halaman di website yang menggunakan istilah tersebut.

Selain itu, gunakan anchor text kontekstual agar mesin pencari dan pengunjung tahu sumber yang Anda kutip.

Anda juga bisa menambahkan link eksternal ke blog Anda sendiri untuk mengarahkan traffic referral. Namun, pastikan sesuai dengan topik yang dibahas ya.

Selalu cek pedoman guest posting atau tanyakan ke editor blog untuk mencari tahu jumlah link yang boleh disertakan dalam satu artikel. Sebaiknya masukkan link konten blog saja, bukan homepage atau halaman penjualan agar tidak menjadi konten promosi.

7. Kirimkan Guest Post 

Yay! Konten Anda sudah siap dikirimkan ke pemilik blog! Pastikan lagi sudah tidak ada kesalahan tata bahasa, kesalahan ejaan, broken link, atau gambar yang tidak jelas.

Selain itu, jangan sampai lupa dengan bagian bio penulis. Di sinilah Anda bisa memperkenalkan diri dan menyertakan link ke landing page website Anda.

Mari lihat contoh dari kontributor Forbes Ryan Robinson. Bionya sederhana, menjelaskan pekerjaannya tanpa terlihat terlalu promosi dan hanya menyertakan satu link ke websitenya. Ia juga menyebutkan jumlah pembacanya agar terlihat lebih kredibel.

Setelah mengirim email, tunggu beberapa hari sampai dibalas. Tergantung pada guestpost yang diterima mereka, biasanya akan ada email follow-up untuk memastikan kiriman guest post siap diterbitkan.

Apabila postingan Anda sudah diterbitkan, tetap jaga relasi yang baik dengan pemilik atau editor blog tersebut. Dengan begitu, Anda bisa mendapatkan lebih banyak peluang untuk menulis kembali di blog mereka.

Kirim email terima kasih dan promosikan artikel Anda di media sosial. Balaslah semua komentar pembaca untuk membangun hubungan dengan audiens dan menunjukkan keahlian Anda sebagai orang yang menulis konten tersebut.

Rekomendasi Website untuk Guest Posting 

Berikut adalah beberapa rekomendasi website berbagai niche yang menerima guest blogging.

Blog Travel dan Lifestyle

Kalau suka traveling dan punya tips perjalanan atau rekomendasi tujuan liburan, cobalah menulis konten di blog travel.

Ada banyak niche yang bisa Anda coba, mulai dari backpacking hingga traveling mewah. Pilih blog yang sesuai dengan pengalaman traveling dan target audiens Anda.

Beberapa blog traveling yang menerima konten guest post adalah:

  • Practical Wanderlust. Pemilik blog mencari konten informatif seputar panduan perjalanan untuk orang-orang yang berkunjung ke Amerika, Kanada, Meksiko, dan Eropa.
  • Global Grasshopper. Blog yang merekomendasikan tempat-tempat bagus dan tersembunyi alias hidden gem di seluruh dunia.
  • Honeymoon Always. Website ini berfokus pada destinasi liburan mewah untuk pasangan.
  • The Blonde Abroad. Blog perjalanan milik seorang wanita dengan lebih dari 1 juta pengunjung bulanan.

Blog Marketing dan Bisnis

Bisnis dan marketing adalah niche populer yang cukup menantang bagi blogger. Sebagian besar blog mencari pengusaha sukses, freelancer, atau pemilik bisnis untuk mengisi konten blog mereka. Saat brainstorming ide konten, fokuslah pada area bisnis yang Anda kuasai.

Berikut adalah beberapa blog marketing dan bisnis yang menerima konten guest post:

  • Business 2 Community. Website untuk berbagi pengetahuan seputar industri B2C dan B2B.
  • Bplans. Blog ini berfokus pada konten perencanaan dan cara memulai bisnis kecil.
  • Content Marketing Institute. Untuk para profesional yang bekerja di perusahaan skala menengah hingga korporat B2C dan B2B.
  • Copyhackers. Blog marketing yang fokus pada topik copywriting.

Blog Makanan

Kalau Anda saat ini menekuni profesi menjadi food blogger, cobalah guest posting di blog makanan. Blog seperti ini biasanya mencari konten resep, restoran, teknik memasak, gizi, atau cerita seputar industri kuliner.

Beberapa blog makanan yang menerima konten guest posting adalah:

  • Serious Eats. Blog ini mencari ahli yang bisa menulis tentang masakan daerah.
  • Menuism. Membahas topik seputar rekomendasi tempat makan, konten masakan tertentu, dan informasi tentang industri makanan.
  • PaleoHacks. Menerima guest post tentang paleo fitness, kesehatan, gaya hidup, dan resep.
  • HuffPost (Food and Drink). Media besar ini mencari konten seputar tips memasak dan analisis strategi marketing makanan.

Blog Fashion dan Kecantikan

Niche ini membahas semua tren terbaru, tips fashion, panduan belanja, dan ulasan produk. Berikut adalah beberapa blog fashion dan kecantikan yang menerima konten kontributor:

  • Men Style Fashion. Kontennya berfokus pada pakaian dan lifestyle pria.
  • The Curvy Fashionista. Membahas berita fashion dan tips kecantikan untuk orang-orang plus size.
  • The Everyday Man. Portal majalah online yang membahas fashion, kesehatan, dan fitness pria.
  • POPSUGAR. Blog ini mencari konten ulasan dan tutorial produk kecantikan serta rekomendasi pakaian.

Blog Olahraga

Website di niche ini biasanya mencari penulis yang bisa memberikan reportase olahraga terbaru atau ahli di dunia olahraga. Berikut beberapa blog olahraga yang terbuka untuk guest posting:

  • Sportskeeda. Mereka menerima konten guest post seputar turnamen besar olahraga, seperti NFL, eSports, dan WWE.
  • FanSided. Jaringan website ini berfokus pada berita olahraga dan hiburan dari sudut pandang fans club atau penggemar.
  • Off The Post. Blog ini mencari laporan berita olahraga dengan style penulisan yang menghibur.
  • SB Nation. Mirip dengan FanSided, mereka punya beberapa blog olahraga yang bisa Anda tawari konten guest post.

Medium

Medium adalah platform penerbitan konten yang beranggotakan lebih dari 170 juta orang.

Platform ini lebih mirip jaringan sosial daripada sekadar website biasa. Setiap user bisa follow blogger lain, menampilkan postingan di feed, dan ada tombol “clap” untuk artikel yang mereka sukai. Medium menciptakan lingkungan yang memudahkan user untuk berinteraksi dengan konten pengguna lainnya.

Untuk mulai guest posting di Medium, coba mulai dengan publikasi populer berikut:

  • Start it up. Ruang online untuk para pengusaha, freelancer, dan pendiri perusahaan untuk berbagi wawasan.
  • The Writing Cooperative. Blog yang membahas tips dan trik serta panduan seputar penulisan, penyuntingan, dan penerbitan.
  • UX Collective. Blog yang berfokus pada desain web dan produk dengan lebih dari 400.000+ followers.
  • The Post-Grad Survival Guide. Berbagi saran tentang finansial, kehidupan, dan karier bagi pembaca berusia 20-30 tahun.

Setiap publikasi di Medium punya pedoman guest blogging sendiri. Jangan lupa untuk membacanya dulu sebelum mengirimkan draft tulisan ke editor. Baca Aturan Khusus Medium tentang link konten eksternal dan promosi.

Kalau Anda tertarik menulis di Medium, silakan baca tips dan trrik lainnya di artikel Benji Hyam tentang cara viral di Medium.

Tips dan Strategi Optimasi Konten Guest Post

Eits! Setelah konten guest post diterbitkan, Anda masih harus optimasi kontennya. Anda pasti ingin konten Anda banyak dibaca pengunjung kan? Nah, di bawah ini kami membagikan cara optimasi konten guest post yang bisa diikuti.

Pantau Performa Guest Post

Langkah opstimasi pertama setelah memublikasikan konten guest post adalah mengecek traffic website. Dengan begitu, Anda bisa tahu apakah konten tersebut mampu menarik pembaca untuk mengunjungi website Anda.

Untuk melacak traffic website, buka Google Analytics. Login ke tool ini, lalu klik  Acquisition -> All Traffic -> Referrals. Bagian ini menunjukkan berapa banyak referral traffic yang berasal dari link guest post Anda.

Kalau tersedia, Anda juga bisa mengecek berapa kali postingan Anda dibagikan ke platform lain.

Tambahkan Elemen Visual 

Elemen visual bisa memecah potongan teks yang panjang dan membuat konten menjadi lebih menarik. Anda juga bisa menggunakan gambar untuk menjelaskan informasi yang kompleks.

Tambahkan infografis dan bagan untuk menampilkan data pendukung. Screenshot juga cocok untuk menampilkan kutipan ahli, konten tutorial software, atau untuk menampilkan contoh tindakan tertentu.

Apabila menambahkan foto, pilih foto dengan kualitas tinggi agar tidak pecah. Sebaiknya gunakan dokumentasi pribadi apalagi kalau Anda menulis konten traveling atau makanan. Di sisi lain, stock foto biasa sudah cukup untuk mempercantik konten.

Tambahkan Click-to-Action (CTA)

Coba akhiri postingan dengan ajakan bertindak (CTA). Sertakan kalimat yang mengajak pembaca untuk melakukan tindakan yang Anda inginkan, misalnya berkomentar atau membagikan artikel. 

Engagement rate termasuk faktor penting untuk SEO karena menunjukkan bahwa blog masih aktif dan pembaca menikmati kontennya. Waktu yang dihabiskan pengunjung di website juga masuk sebagai faktor penentu peringkat.

Berikut adalah beberapa contoh CTA untuk artikel blog:

  • Yuk sampaikan pendapat Anda tentang [nama topik] di kolom komentar!
  • Jangan lupa untuk share postingan ini ke teman Anda yang suka dengan [nama topik] juga ya.
  • Punya tips lain yang belum kami sebutkan? Beri tahu kami di kolom komentar ya.

Promosikan Daftar Email di Bio Penulis

Beberapa guest blogger menaruh link website mereka di bio penulis, sementara ada juga yang mempromosikan mailing list miliknya. Strategi mailing list ini cocok bagi Anda yang ingin membangun relasi dengan audiens baru, bukan sekadar traffic.

Untuk membuat mailing list, Anda perlu tool langganan email yang akan membantu mendaftarkan subscriber baru, membuat newsletter dan campaign, serta mengelola email. Beberapa contohnya adalah Mailchimp dan OptinMonster.

Setelah itu, buat landing page agar pembaca bisa mendaftakan emailnya. Desain halaman ini harus fokus pada tujuan utama Anda: mengubah pengunjung jadi pelanggan. Jangan tautkan link ke homepage karena bisa mengalihkan tujuan pengunjung untuk berlangganan newsletter.

Aktif di Forum dan Komunitas Online

Selain media sosial, forum dan komunitas online merupakan platform terbaik lainnya untuk mempromosikan konten guest post Anda. Bagikan link postingan di website atau grup yang relevan dengan niche dan target pembaca.

Contohnya kalau Anda menulis konten tentang tips dan trik penggunaan iPhone, bergabunglah di komunitas seputar produk Apple ini. Cari thread yang membahas lifehack seputar iPhone, lalu coba share pengetahuan dan link konten yang Anda tulis.

Kesimpulan

Singkatnya, guest post adalah postingan blog yang ditulis oleh seorang blogger untuk blog lain. Blogger biasanya membuat guest post untuk membangun authority, memperluas relasi dengan sesama blogger, dan menjangkau lebih banyak audiens.

Ada 7 langkah membuat guest post berkualitas, yaitu:

  1. Temukan blog yang menerima guest post. Cari website populer yang menerima konten guest blogging. Pastikan jenis websitenya selaras dengan audiens Anda dan konten yang sering Anda tulis.
  2. Brainstorm ide konten menarik. Sesuaikan format tulisan Anda dengan pedoman pemilik blog. Tunjukkan keahlian Anda untuk memberikan solusi yang mampu mengatasi masalah audiens.
  3. Ajukan ide ke pemilik blog. Sebelum mengajukan ide, sebaiknya Anda sudah berinteraksi dengan website partner dulu dan memahami kontennya. Setelah itu baru kirimkan ide Anda melalui email. 
  4. Tulis konten berkualitas. Konten Anda harus sesuai dengan tujuan pembaca dan gaya tulisan guest post lainnya. Buat konten yang unik, mudah dibaca, dan dioptimasi untuk SEO.
  5. Buat judul yang menarik. Gunakan angka atau pertanyaan untuk membuat pengunjung penasaran dan ingin mengklik artikel tulisan Anda.
  6. Sertakan internal dan eksternal link. Taruh link ke postingan lain yang relevan dari blog partner agar pengunjung bisa menemukan informasi pendukung. Kalau mau menambahkan eksternal link ke konten Anda, pastikan relevansinya dengan guest post yang Anda tulis.
  7. Kirim guest post. Cek kembali konten dan buat bio penulis sebelum mengirimkan draft akhir ke pemilik blog. Setelah artikel diterbitkan, promosikan di media sosial serta balas komentar dan pertanyaan pembaca.

Setelah membuat blog dan tahu cara membuat guest post, sekarang saatnya memperluas jangkauan blog Anda. Kunjungi blog yang kami sarankan untuk mulai guest blogging.

Masih punya pertanyaan? Langsung tulis pertanyaan atau masukan Anda melalui kolom komentar di bawah artikel ini ya!

Author
Penulis

Faradilla A.

Faradilla, yang lebih akrab disapa Ninda, adalah Content Marketing Specialist di Hostinger. Ia suka mengikuti tren teknologi, digital marketing, dan belajar bahasa. Melalui tutorial Hostinger ini, Ninda ingin berbagi informasi dan membantu pembaca menyelesaikan masalah yang dialami. Kenali Ninda lebih dekat di LinkedIn.